Selasa, 12 Mei 2015

Akibat Dari Hak Dan Kewajiban Yang Berjalan Tidak Seimbang




Hak dan kewajiban mampu menyatu dan berdampingan pada setiap masyarakat baik sebagai dari individu yang menjadi bagian dari sebuah lingkungan, individu bagian dari sebuah perkumpulan dan negara. Hak dan kewajiban seharusnya dapat dilaksanakan secara bersamaan, akan tetapi apabila tidak dilaksanakan secara bersamaan, maka akibatnya hak dan kewajiban menjadi timpang alias tidak seimbang.

Ketidakseimbangan pada saat melakukan hak dan kewajiban itulah yang dapat menimbulkan permasalahan, yang dari segi dampaknya tidak saja dirasakan oleh individu itu sendiri tetapi dapat dirasakan pula oleh lingkungan setempat. Lalu apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan hak dan kewajiban itu sendiri?

Baik, saya akan menjelaskan apa itu hak dan kewajiban. Hak itu sendiri merupakan suatu yang benar yang memiliki kekuasaan dan kewenangan untuk melakukan sesuatu kegiatan, bisa kita ambil contoh setiap manusia memiliki hak untuk memilih mana yang teman baik maupun jahat dalam pergaulannya di lingkungan. Sedangkan kewajiban merupakan segala ssusuatu yang harus kita laksanakan sebagai contoh setiap anak wajib mengormati orang tuanya dan wajib mentaati peraturan yang ada dilingkungan sekitar.

Mampu kita bisa membayangkan apa yang dapat terjadi ketika kewajiban muncul tapi tidak disertai dengan hak? Seperti masalah merokok. Merokok dapat dilakukan siapa saja baik dari lelaki maupun perempuan namun itu mereka memiliki hak setiap individu yang ingin merokok. Kalau kita mendahulukan hak, maka siapapun, kapanpun dan di manapun. Apabila ketika kita sudah pecandu dan menginginkan merokok, maka tetap saja merokok dan tanpa berhenti yang sudah sebagai hanya kepuasan sesaat.

Maka kita perlu juga memperhatikan masalah kewajiban, yaitu kewajiban bahwa setiap orang lain pun mempunyai hak yang sama untuk tidak turut menghirup asap rokok, maka dari situlah dapat menimbulkan masalah yang kita alami baik dari yang melakukan merokok dan yang menghirup asap rokok. Namun juga seorang perokok punya hak untuk merokok, dan orang yang tidak merokok mempunyai hak juga untuk tidak menghisap udara yang tercemar seperti rokok.

Tapi apabila masing-masing mampu melaksanakan kewajibannya, maka akan menemukan jalan keluarnya. Seorang perokok yang mampu melaksanakan kewajibannya yaitu kita harus menghormati hak orang lain untuk menghirup udara bebas yang tercemar dari asap rokok, maka orang yang pecandu merokok tidak akan merokok di kendaraan umum dan tempat umum namun merka merokok pada tempat khusus merokok.

Pelaksanaan hak dan kewajiban diharapkan berjalan secara beriringan agar tidak menyebabkan dan menimbulkan ketimpangan yang akan tidak terlaksananya sebuah keadilan. Dengan kita bisa mengetahui dengar baik apa itu hak dan kewajiban untuk diri kita sendiri maupun untuk yang bermasyarakat, akan kita dapat  menganalisa tentang apa saja dampak yang akan ditimbulkan bila hak dan kewajiban tidak sejalan dan seimbang.

Banyak di zaman modern ini yang semakin berkembang hak dan kewajiban sudah menjadi hal yang tidak terlalu penting kita lakukan dari masalah pribadi atau perorangan yang menyebabkan kita sebagai warga negara Indonesia sering mementingkan diri sendiri tanpa merasakan dampaknya bagi orang lain. Hak dan kewajiban ini adanya karena dari individu yang ingin hidup secara bersamaan dengan individu lain, serta bisa merasakan hasratnya untuk bersosial.

Ketika terjadinya interaksi sosial maka pelaksanaan hak dan kewajiban harus dapat berjalan seiring. Dengan semua permasalahan yang tidak berjalannya hak dan kewajiban terdapat beberapa cara untuk dapat memperbaiki yaitu dengan memperoleh hak-hak mereka masing-masing, warga negara diharapkan berikut serta dalam proses pengambilan keputusan. Masyarakat juga harus memperjuangkan hak-haknya dan melaksanakan kewajiban mereka dengan penuh tanggung jawab serta melaksanakan segala perbuatan yang kita lakukan dalam mencapai kehidupan masyarakat yang mejadi kewajiban dari masing-masing hak tersebut.

Bahwa dapat saya simpulkan dalam mencapai keseimbangan baik dari antara hak dan kewajiban yaitu dengan cara bahwa kita harus mengetahui keadaan diri kita sendiri sebagai warga negara dan kita harus tahu hak dan kewajiban apa saja yang kita perbuat agar berjalan dengan seimbang dan kita mampu melaksanakan apa yang menjadi kewajiban kita masing-masing serta perjuangan apa yang menjadi hak kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar